Jepara, 20 Juni 2025 – Apel pagi ini kita merenungkan kisah Nabi Ibrahim AS, teladan keteguhan iman dan bukti nyata kekuasaan Allah SWT.

Kisah raja Namrud yang marah, karena kalah argumentasi dengan seorang pemuda yang bernama Ibrahim, kemudian raja Namrud menginstruksikan kepada seluruh penduduk negeri untuk mengumpulkan kayu bakar untuk membakar Ibrahim.

Datanglah hari eksekusi, sebelum nabi Ibrahim menuju ke api, beliau didatangi oleh malaikat kemudian terjadi sebuah dialog menarik antara Ibrahim dan malaikat pembawa air/hujan. malaikat kemudian bertanya kepada Ibrahim “wahai ibrahim, kematian sudah di depan mata. apakah kamu butuh bantuanku?” namun nabi Ibrahim menolak bantuan malaikat dan menginginkan bantuan langsung dari Allah SWT.

Ketika Nabi Ibrahim menyerahkan solusi kehidupannya di tangan tuhan, maka Allah akan memberikan solusi yang sangat luar biasa dan solusi yang tepat sesuai dengan kebutuhan hambanya. Dalam kisah ini Allah memberikan 2 solusi : Api itu tidak membakar dan Nabi Ibramih diberikan kesejahteraan selama dibakar. seperti dalam Al-Qur’an Surat Al-Anbiya ayat 69 :

قُلْنَا يٰنَارُ كُوْنِيْ بَرْدًا وَّسَلٰمًا عَلٰٓى اِبْرٰهِيْمَۙ
Kami (Allah) berfirman, “Wahai api, jadilah dingin dan keselamatan bagi Ibrahim!”

Dari kisah ini, mari kita pegang pelajaran penting: tidak ada yang sulit di hadapan Allah SWT. Saat menghadapi tantangan, ingatlah “Allah Maha Besar”.

Kita selaraskan niat dalam setiap upaya, termasuk untuk kemajuan rumah sakit kita:
1. Niat menuruti perintah Allah SWT: “Jika kalian semua menolong Allah, maka Allah pasti akan menolong kalian semua. “
2. Niat menuruti perintah Nabi Muhammad Saw: “Lebih baik dari kemarin: Evaluasi diri agar hari ini lebih baik dari sebelumnya.”
3. Memberbanyak kebaikan: Pelayanan terbaik akan menyelamatkan lebih banyak jiwa, yang setara dengan menyelamatkan seluruh umat manusia.

Semoga kita semua menjadi bagian dari kebaikan luar biasa ini.